Cara Agar Tidak Terdeteksi Root Grab: Tips untuk Menyembunyikan Status Root Pada Perangkat Android Anda
Pendahuluan: Rooting pada perangkat Android memberikan fleksibilitas dan kebebasan untuk mengkustomisasi perangkat Anda sesuai keinginan. Namun, beberapa aplikasi dapat mendeteksi status root pada perangkat Anda, yang dapat membatasi fungsionalitasnya. Jika Anda ingin menghindari deteksi root oleh aplikasi seperti Root Grab, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara-cara untuk menyembunyikan status root pada perangkat Android Anda agar tidak terdeteksi oleh aplikasi seperti Root Grab.
Cara agar tidak terdeteksi root grab ?
Menggunakan Magisk untuk Menyembunyikan Akses Root
Jika Anda telah melakukan rooting menggunakan Magisk, Anda dapat memanfaatkan fitur Magisk untuk menyembunyikan akses root dari aplikasi. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pastikan Magisk sudah terpasang dengan versi terbaru di perangkat Android Anda.
- Buka aplikasi Magisk Manager dan ketuk ikon Pengaturan di pojok kanan atas.
- Gulir ke bawah dan aktifkan opsi Zygisk dan Enforce DenyList.
- Setelah itu, reboot perangkat Anda untuk menerapkan perubahan.
- Setelah perangkat Anda menyala kembali, buka kembali aplikasi Magisk Manager.
- Di menu Pengaturan, ketuk opsi Konfigurasikan Daftar Larangan (DenyList).
- Pilih aplikasi yang ingin Anda sembunyikan status root-nya. Misalnya, jika Anda ingin menyembunyikan root dari Root Grab, pilih aplikasi tersebut di Daftar Larangan.
- Simpan pengaturan dan tutup aplikasi Magisk Manager.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menggunakan Magisk untuk menyembunyikan status root dari aplikasi Root Grab atau aplikasi lain yang ingin Anda sembunyikan status root-nya.
Menggunakan SuperUser untuk Membatasi Akses Root
SuperUser adalah aplikasi yang memungkinkan Anda mengendalikan akses root pada perangkat Android Anda. Anda dapat memanfaatkannya untuk membatasi akses root yang diberikan kepada aplikasi tertentu, termasuk Root Grab. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pastikan Anda telah menginstal SuperUser di perangkat Android Anda.
- Buka aplikasi SuperUser dan pergi ke pengaturan.
- Aktifkan opsi untuk menampilkan pop-up ketika aplikasi mengeluarkan perintah “su” (superuser).
- Jika Root Grab mencoba mendapatkan akses root, Anda akan melihat pop-up dari SuperUser yang meminta konfirmasi.
- Pilih opsi “Deny” untuk membatasi akses root untuk aplikasi tersebut.
Dengan menggunakan SuperUser, Anda dapat mengontrol dan membatasi akses root yang diberikan kepada aplikasi, sehingga aplikasi seperti Root Grab tidak dapat mendeteksi status root pada perangkat Anda.
FAQ
- Apakah metode ini akan 100% berhasil dalam menyembunyikan status root pada perangkat Android saya? Tidak ada metode yang dapat menjamin keberhasilan 100% dalam menyembunyikan status root. Beberapa aplikasi dapat menggunakan metode deteksi root lainnya, seperti memeriksa keberadaan file biner “su”. Namun, dengan menggunakan metode yang dijelaskan di atas, Anda dapat meningkatkan kemungkinan untuk menyembunyikan status root dari sebagian besar aplikasi.
- Apakah aman melakukan rooting pada perangkat Android? Rooting dapat membuka kerentanan keamanan pada perangkat Anda. Pastikan Anda memahami risiko dan konsekuensi yang terkait dengan rooting sebelum melakukannya. Selalu lakukan rooting dengan hati-hati dan gunakan metode yang terpercaya.
- Apakah Magisk legal untuk digunakan? Magisk adalah alat yang legal dan populer untuk melakukan rooting pada perangkat Android. Namun, penggunaan Magisk untuk tujuan ilegal atau melanggar kebijakan tertentu dapat melanggar hukum atau perjanjian pengguna akhir.
- Apakah SuperUser tersedia secara gratis? SuperUser tersedia dalam versi gratis dan berbayar. Versi gratis biasanya memiliki fitur dasar yang memadai untuk mengendalikan akses root pada perangkat Anda.
- Bagaimana cara menghapus akses root dari aplikasi? Jika Anda ingin menghapus akses root dari aplikasi tertentu, Anda dapat melakukannya melalui aplikasi SuperUser atau Magisk Manager. Cari aplikasi yang ingin Anda atur ulang akses root-nya dan pilih opsi “Revoke” atau “Reset” di aplikasi yang sesuai.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kami telah membahas beberapa metode untuk menyembunyikan status root pada perangkat Android Anda agar tidak terdeteksi oleh aplikasi seperti Root Grab. Dengan menggunakan Magisk atau SuperUser, Anda dapat membatasi atau menyembunyikan akses root dari aplikasi tertentu. Meskipun tidak ada metode yang dapat menjamin keberhasilan 100%, langkah-langkah ini dapat membantu meningkatkan kemungkinan menyembunyikan status root dengan efektif. Harap diingat untuk selalu melakukan rooting dengan hati-hati dan mempertimbangkan risiko serta konsekuensinya sebelum melakukannya.
Referensi: